Kamis, 01 Agustus 2013

PRINSIP DOA DENGAN IMAN

"Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu. Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan. Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya. Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu," (Mat. 6: 6-9)

Ketika berdoa janganlah beri pengumuman kepada orang lain, karena kita berdoa kepada Tuhan. Ketika setan mencobai Yesus, senjata yang dipakai oleh Tuhan Yesus adalah "ada tertulis", setan hanya takut akan Firman Tuhan yang tertulis.  

"Tetapi Yesus menjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah."(Matius 4:4)

Setiap kita tidak hidup dari roti saja, tetapi dari setiap perkataan yang keluar dari mulut Allah. Penyembahan adalah membawa kita dari alam natural kepada alam Roh. Roh mempunyai emosi, kehendak, karena itu Roh Kudus adalah pribadi yang mempunyai emosi, kehendak, karena itu Roh Kudus bisa didukakan, dipadamkan. Karakteristik sebagai orang percaya bisa bernubuat tetapi bukan menjadi nabi, karena setiap orang percaya bisa mendapatkan karunia itu. Karunia bernubuat adalah milik Roh Kudus bukan menjadi milik kita. Setiap saat kita bisa menyembah dan memuji Tuhan, yang tidak dibatasi oleh karena kamar doa khusus(privacy room). Tuhan mau diagungkan dan ditinggikan melalui hidup kita, karena kerajaan Allah telah datang dalam kehidupan kita, tidak ada kuasa lain selain kuasa kerajaan Allah yang berkuasa.

"Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan." (Mat. 4:7).

Ketika engkau berdoa jangan tele-tele, jangan diulang ulang, seperti sorga tidak mendengar, karena Bapa tahu persis yang terbaik untuk kita. Inilah bukti kepercayan kita, yaitu doa kita dikabulkan, dan menjadi bukti adalah iman kita, karena dengan iman kita sudah menerima, karena itu sabar, sampai lahir dari apa yang kita imani, sebagai hasil dari doa-doa kita.

"Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat." (Ibr. 11:1).

Ketika kita mempunyai iman, maka kita akan melihat kenyataan dan manifestasi dalam hidup kita. Ketoklah, mintalah dan carilah sampai engkau mendapatkan, apapun yang kita minta kepada bapa percayalah bahwa kita sudah menerimanya.

"Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya." (Mat. 6:7).

Ketika engkau berdoa jangan sebagai laporan kepada Tuhan, karena ketika kita selesai berdoa maka Tuhan pasti beri reward.  

"Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! Asal tidak bimbang hatinya, tetapi percaya, bahwa apa yang dikatakannya itu akan terjadi, maka hal itu akan terjadi baginya. Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu." (Mar. 11: 23-24)

Prinsip berdoa pakai iman:
  1. Tidak bimbang hatinya
  2. Tetap percaya apa yang kita doakan
  3. Telah menerima apa yang kita doakan
Berdoa pakai prinsip iman, harus selaras dengan kerajaan Allah, tetapi kita harus tahu prinsip-prinsip iman yang benar sesuai dengan Firma Allah, yaitu ketika kita ambil keputusan untuk berdoa, minta apa saja pasti Tuhan kabulkan dan Tuhan berikan. 

"Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga." (Mat. 6: 9).

Prinsip dalam berdoa yang Tuhan kehendaki adalah bahwa apa yang ada di sorga harus diperkatakan dibumi, karena disorga tidak ada kemiskinan, sakit penyakit, utang, pencurian, pembunuhan, tetapi di sorga hanya berisi hidup kekal dan hidup berkelimpahan. Keadaan Sorga dan bumi gambaran, seperti Firman Tuhan katakan bahwa

"Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan." (Yoh. 10:10).

Di kerajaan sorga hanya ada kelimpahan

"Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus." (Fil. 4: 19).

"dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. [Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin."

"Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah." (Ibr. 12:2).

"Barangsiapa yang tetap berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Untuk inilah Anak Allah menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan perbuatan-perbuatan Iblis itu."(1 Yoh 3:8).Sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan." (Yak.1:3)

Berdoa dengan prinsip Iman akan membawa kita pada kelimpahan dan kepenuhan sesuai menurut kekayaan dan kemuliaaNya. Jadi percayalah bahwa ketika kita berdoa dengan prinsip iman dan dalam nama Tuhan Yesus, maka kita akan mendapatkan apa yang kita minta dan doakan. Amin..   


Tidak ada komentar:

Posting Komentar